Pengertian dan manfaat git bagi developer, bagaimana cara penggunaanya ?

8:39 PM
Pengertian dan manfaat git bagi developer, bagaimana cara penggunaanya ?
Di Posting Oleh : wandi
Kategori : news coding Teknologi

Logo Git dan GitHub


Apa itu GitHub?

Kali ini saya akan membahas mengenai Pengertian dan manfaat git bagi developer ,untuk lebih jelas pertama saya akan membahas dulu mengenai apa sih github itu ? .

GitHub adalah layanan host web bersama yang digunakan untuk proyek pengembangan software yang menggunakan sistem kendali versi Git dan layanan hosting internet. Hal ini banyak digunakan untuk kode komputer. Ini memberikan kontrol akses dan beberapa fitur kolaborasi seperti pelacakan bug, permintaan fitur, manajemen tugas, dan wiki untuk setiap proyek. GitHub juga merupakan salah satu storehouse online terbesar di dunia untuk pekerjaan kolaborasi.

GitHub menawarkan paket repositori pribadi dan gratis pada akun yang sama dan digunakan untuk proyek perangkat lunak sumber terbuka. Pada bulan April 2017, GitHub melaporkan bahwa mereka mempunyai lebih dari 20 juta pengguna dan lebih dari 57 juta repositori, menjadikannya layanan terbesar dari kode sumber di dunia.

Baca juga 10 jenis profesi pada bidang teknologi Informasi Terbaik dan Terbaru


Manfaat git bagi developer 

beberapa manfaat dari git dan GitHub bagi developer adalah antara lain:

  1. Dapat digunakan untuk menyimpan repository.
  2. Menjadi wadah atau alat untuk kolaborasi dan mengerjakan sebuah project.
  3. Memuat profil Anda sehingga dapat mengikuti programmer lainnya di aplikasi ini.
  4. Dapat untuk mengawasi repository tertentu.

Tutorial Penggunaan Github

1. Cara membuat repository

Repositori atau repo adalah direktori penyimpanan file proyek. Di sini, Didalam repositori bisa menyimpan apa pun yang berkaitan dengan proyek yang sedang dibuat, misalnya file kode, gambar, atau audio. Repo sendiri bertempat di penyimpanan atau storage GitHub atau repositori lokal di komputer.

Langkah – langkah membuat repository:
  1. Pertama login akun github.
  2. Lalu pada pojok kanan atas terdapat tombol “+”, klik button tersebut dan pilih “new repository”.
  3. Lalu nanti akan diarahkan ke halaman pembuatan repository
  4. Isi data – data seperti repository name, description, public/private, dan readme
  5. Setelah di isi sesuai dengan keinginan, klik saja tombol "create repository"
  6. Selesai

2. Pull Request

Pull request adalah ketika Anda menginformasikan user bahwa Anda sudah push perubahan yang dilakukan di branch ke master repositori. Collaborator repositori akan menerima atau menolak pull request. Segera setelah pull request diterima, Anda bisa mendiskusikan dan mengulas proyek bersama dengan collaborator.

Berikut beberapa langkah untuk membuat pull request di GitHub:
  1. Masuk ke repositori dan cari menu branch.
  2. Di menu branch, pilih branch yang menyimpan commit Anda.
  3. Klik opsi New pull request yang ada di samping menu branch.
  4. Masukkan judul dan deskripsi pull request.
  5. Klik opsi Create pull request.

3. Forking Repositori

Forking repositori artinya Anda membuat proyek baru berdasarkan repositori yang sudah ada. Dalam kalimat yang lebih sederhana, forking repo berarti Anda menyalin repositori yang sudah ada, kemudian membuat beberapa perubahan yang diperlukan, lalu menyimpan versi terbarunya sebagai repositori baru, dan menjadikannya proyek Anda sendiri.

Fitur ini akan memperbaiki serta meningkatkan pengembangan proyek yang dilakukan. Karena proyek hasil forking masih baru, maka tidak akan terjadi apa-apa di repositori pusat. Perubahan yang dilakukan di repositori master juga dapat diterapkan di forking Anda saat ini.

Berikut dua langkah untuk forking repositori GitHub:
  1. Cari repositori yang ingin di-forking.
  2. Klik opsi Fork.



Mau liat atau download source code aplikasi premium bisa disini.
Previous
Next Post »
0 Komentar